Banyak orang beranggapan bahwa usaha budidaya udang merupakan usaha yang memiliki potensi untung yang besar. Pandangan tersebut tidak sepenuhnya tepat, tetapi juga tidak keliru. Usaha budidaya udang dapat memberikan keuntungan besar apabila petambak dapat memberikan perawatan yang maksimal. Sebab, selama proses budidaya berlangsung, petambak akan dijumpai dengan beragam masalah tak terduga.
Sumber: dw.com
Salah satu masalah yang bisa datang kapan saja serta cukup membuat petambak pusing ialah terlihatnya udang mengambang di permukaan air. Udang yang mengambang di permukaan tambak bisa menjadi tanda adanya masalah serius dalam sistem budidaya. Berikut beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
1. Meningkatkan Kualitas Air
Kualitas air yang buruk adalah salah satu penyebab utama udang mengambang di permukaan air. Kualitas air yang menurun sudah pasti akan menurunkan kadar oksigen terlarut di dalamnya, sehingga udang mengalami kekurangan oksigen. Udang yang tidak mendapatkan asupan oksigen dengan baik akan berusaha mendapatkan oksigen yang ada di udara, yaitu dengan cara naik ke permukaan air.
Untuk itu, pastikan kualitas air tambak tetap ideal, terutama kadar oksigen terlarutnya (DO) tetap berada di atas 3 ppm. Anda bisa menggunakan aerator atau kincir air untuk meningkatkan kadar oksigen di dalam tambak.
2. Manajemen Pemberian Pakan yang Tepat
Hindari hal-hal yang dapat membuat udang stres, seperti pemberian pakan yang kurang dari kebutuhan udang. Udang yang lapar akan mengalami stres dan mencoba mencari makanan di permukaan tambak, oleh sebab itu ia akan terlihat lebih sering berada di permukaan air yang membuatnya seolah-olah mengambang. Maka dari itu, aturlah pemberian pakan sesuai dengan kebutuhan udang dan lakukan pemantauan secara rutin.
3. Mengendalikan Blooming Alga
Adanya alga di tambak merupakan hal yang wajar, selama populasinya terkendali. Jangan sampai terjadi ledakan populasi alga atau blooming alga, karena dapat mengurangi kadar oksigen di dalam air. Untuk mengatasi masalah ini, lakukan sirkulasi air secara teratur dan gunakan probiotik untuk mengontrol populasi alga. Selain itu, pastikan salinitas air tetap dalam kisaran normal yang sesuai untuk udang.
4. Mengatasi Penyakit
Beberapa penyakit udang yang menginfeksi seperti penyakit seperti White Feces Disease (WFD) dan White Spot Disease (WSD) dapat menyebabkan udang mengambang di permukaan. Lakukan pemantauan kesehatan udang secara rutin serta gunakan obat atau probiotik yang sesuai untuk mengatasi penyakit tersebut dengan tepat waktu, guna menghindari kematian secara massal.
5. Mengurangi Kepadatan Tambak
Tambak dengan padat tebar tinggi berisiko mengalami kekurangan asupan oksigen terlarut. Maka dari itu, kepadatan udang harus diatur sesuai dengan kapasitas kolam tambak, demi menghindari stres dan kekurangan oksigen. Kurangi kepadatan tambak dengan cara memindahkan sebagian udang ke tambak lain atau mengatur jumlah bibit yang ditebar sesuai dengan kapasitas tambak.
Baca Juga
Comentários