Budidaya ikan dengan sistem bioflok memanfaatkan limbah organik menjadi pakan alami untuk ikan. Pada proses merubah limbah organik menjadi pakan alami tentu membutuhkan bantuan bakteri. Nah, bakteri tersebut dapat diperoleh dari probiotik.
Sumber: konstruksikolamterpal.com
Produk probiotik sangat banyak ditemukan di pasaran, dan harganya sangat bervariasi, tergantung dari merk dan kualitasnya. Nah, bagi Anda yang ingin menghemat biaya produksi, maka Anda dapat membuat probiotik sendiri dengan memanfaatkan bahan baku yang ada.
Pada tulisan kali ini, kami akan memberikan sedikit ulasan mengenai cara membuat probiotik untuk kolam bioflok.
Bahan yang Diperlukan
Sebelum masuk pada cara pembuatannya, sebaiknya Anda mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan.
Air bersih sebanyak 20 liter.
EM4 200 cc yang dapat dibeli di toko pertanian dan perikanan.
2 butir ragi tape yang telah dihaluskan + 2 botol yakult.
Molase sebanyak 2 liter.
1 ons tepung terigu.
Satu buah nanas yang sudah matang yang telah diblender dan diambil airnya saja.
2 kg dedak halus yang telah dikukus selama 30 menit.
¼ kg kunyit, ¼ temulawak, dan bawang putih 50 gram dicampur kemudian cukup dimemarkan saja.
Cara Pembuatan
Semua bahan dicampurkan dalam satu wadah, kemudian direbus hingga mendidih. Selanjutnya disaring lalu didinginkan.
Larutan yang sudah dingin selanjutnya dimasukkan ke dalam jerigen yang ditutup rapat untuk dilakukan fermentasi.
Simpan jerigen yang berisi larutan pada tempat yang gelap dan tidak terkena sinar matahari agar proses fermentasi berjalan dengan optimal.
Fermentasi dilakukan selama 7 sampai 10 hari dan setiap 2 hari sekali buka tutup jerigen agar gas yang dihasilkan dari proses fermentasi dapat keluar.
Setelah proses fermentasi selesai, probiotik dapat diaplikasikan langsung ke dalam kolam bioflok dengan dosis 6 ml/m3.
Baca Juga: