Pada usaha ternak maupun budi daya perairan, pakan merupakan faktor utama dalam menunjang pertumbuhan komoditi. Pada usaha tambak, pakan yang baik dan memiliki kandungan nutrisi yang berimbang tentu akan mudah diserap oleh udang, sehingga pertumbuhan akan semakin baik.
Saat ini, para pengusaha tambak kerap menciptakan inovasi-inovasi baru terkait pakan bernutrisi. Ada yang lebih memilih untuk membeli pakan, karena dianggap lebih praktis, ada juga yang membuatnya sendiri dengan mencampurkan beberapa sumber pakan.
Sumber: majalahhewan.com
Salah satu campuran yang baik untuk dijadikan pakan udang adalah molase dan tepung ikan.
Kandungan Nutrisi
Kedua bahan tersebut tentu memiliki kombinasi kandungan nutrisi yang berbeda. Dengan begitu, mencampurkan keduanya akan menciptakan varian nutrisi yang lebih komplit.
Molase diketahui mengandung sukrosa yang cukup tinggi, yakni 48-55% dan kandungan air mencapai 15-25%. Dengan begitu, molase dapat membantu fermentasi pakan lebih baik, sehingga nutrisi akan lebih mudah terserap oleh udang.
Sementara itu, tepung ikan banyak mengandung protein dan kalsium. Protein memiliki fungsi sebagai zat pembangun tubuh, sehingga daging udang akan lebih padat berisi. Sementara kalsium memiliki peran dalam proses pembentukan tulang dan pada udang berfungsi untuk menciptakan cangkang udang yang kuat sehingga udang lebih terlindungi.
Proses Pembuatan
Untuk menciptakan aroma dan cita rasa yang kuat, sebaiknya terlebih dahulu anda memasak tepung ikan dengan uap. Penggunaan uap bertujuan untuk menjaga kandungan gizi pada tepung ikan.
Setelah dirasa cukup, langkah selanjutnya adalah melakukan fermentasi dengan mencampurkannya dengan molase. Perbandingan campuran yang ideal adalah 20 liter molase dan 2 kg tepung ikan.
Fermentasi dilakukan selama 2 hari, dan kemudian sudah siap untuk ditebar pada tambak anda.
Baca Juga: